Powered by Blogger.

Pondok dan Halaman Tempat Bercerita :)

-Khairiah_p- Virtual Home



Aku pernah berpikir,  
biarkanlah waktu yang akan menyembuhkan segala luka dan kesedihan.
Ternyata aku salah,...
Waktu tidak akan bisa menyembuhkan.
Tapi,... 

belajar berdamai dengan hati
aku yakin rasa sakit dan kesedihan akan berlalu. 
hanya saja mungkin membutuhkan waktu....


Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Aku tak pernah takut lagi jatuh cinta 
Aku jatuh cinta pada angin
Pada Hujan
Pada Biru
Pada matahari yang mau tidur
Pada bulan yang dilingkar awan
Pada tawa 

Pada tarian
Pada ketegaranku sendiri
Pada gambar

Pada Bunga mawar kuning
Pada Isyarat yang bisa dirasa
Pada harumnya Tehku pagi ini

Pada pekatnya kopi
Pada hangatnya susu putih
Pada sejuknya air
Pada bidang cahaya
Pada lilin dimati lampu
Pada kembang api saat malam sudah terlampau tua
Pada Momen
Pada malam dingin
Pada ruap embun
Pada lagu lagu indah
Pada syair dan nyanyian 

Pada kata kata ( Yang terakhir ini yang sering rasanya )

Dan juga Pada kamu ( Sialnya , Ini jauh lebih sering Lagi ) 


Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
You know all the things I’ve said
You know all the things that we have done
And things I gave to you
If there’s a chance for me to say
How precious you are in my life
And you know that is true
To be with you is all that I need
‘cause with you my life seems brighter
and these are all the things I wanna say

I will fly into your arms
And be with you till the end of time
Why are you so far away
You know it’s very hard for me to get my self close to you
You’re the reason why I stay
You’re the one who can not believe
Our love will never end
Is it only in my dream ?
You’re the one who can not see this
How could you be so blind
To be with you is all that I need
‘cause with you my life seems brighter
And these are all the things I wanna say


Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Apa kabarmu hari ini ?
Aku nyaris lupa kapan terakhir ucapan ini terhenti diujung lidah
ketika hendak terpercik
Sepertinya nyaris sama dengan kapan tepatnya waktu kamu berhenti  menanyakan kabarku .. Iya kan ?
Aku mungkin sedikit tak baik dan sunyi meremang didalam sini
tidak ada yang baru dari keterpisahan
Kaca ini mengerikan
Memisah kau dan aku jadi dua orang yang asing satu sama lain
Aku tidak suka
Tapi nampaknya kamu suka .. iya Kan ?
Maka aku diam tanpa gerak memecah
Buktinya kamu membiarkan kaca ini berlapis jadi dinding
Kebersamaan kita sudah berubah jadi seperti kaca itu
yang mengurung Sososkmu tak lagi jernih meski tetap tak tersentuh
kamu jadi semakin jauh dan kabur seiring menebalnya kaca batas itu
kamu tahu , Kita tidak pernah sejauh ini
sejauh rentangan yang bisa dicapai
"kau"  dan "aku "

Apa kamu masih melihat mimpi mimpi yang sempat hinggap ?
Seperti halnya aku memimpikanmu , Nyaris setiap malam
aku pun tak tahu mengapa .. rasanya sakit sekali ketika bangun
dengan perasaan yang kelewat halus dan sendu begini  ..
harusnya kamu tiada , agar mimpi ini juga musnah.. Perih sekali , Andai saja kau tahu rasanya ... sayangnya kau kini adalah patung bernafas tak berhati ...

Kalimat yang selalu terucap hanya :
" Tuhan ajarkan Ikhlas lebih hebat dari ini ..."
Kumohonnn ya Allah ...  ku Mohon Ya Rabb ..
Share
Tweet
Pin
Share
1 komentar

Hanya sedikit hal yang pasti dalam hal ini, tapi hanya ada satu hal yang benar,
Yaitu waktu yang kita buang, tak mungkin kita peroleh kembali.
Kita masing-masing hanya diberi satu kali kehidupan,
Dan kalau kita menyia-nyiakan hidup ini
Untuk hal-hal yang tidak sungguh-sungguh kita cintai,
Yang kita dapatkan hanyalah tragedi

and Thennn ....
respect more, thanks more, love more, get more, rich more..
InsyaAllah ... Hope .. 
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Pernahkah kamu bertemu  dengan orang yg menyebalkan dalam hidup kamu ?
SELAMAT , itu pertanda Tuhan sedang mendidik KAMU  untuk menjadi pribadi yg sabar,
berjiwa besar. Dia kirimkan instrument pelangkap untuk menguji KAMU ,

untuk meningkatkan kemulian KAMU  di sisi Nya.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
"  JADI DIA NINGGALIN KAMU BEGITU SAJA KAY  " 
(Nada suara kakak meninggi di Telpon itu)

" Iya kak , dia Ninggalin saya Karna memilih wanita yang dianggapnya lebih baik "

" BRENGSEKKKK , SOK HEBAT DAN KEGANTENGAN BANGET DIA , DIA DEKATIN KAMU , DIA MINTA PERHATIAN KAMU , DIA SITA WAKTU KAMU , DIA BILANG SUKA MA KAMU , DIA DATANGI KAMU , LALU DIA CAMPAKIN KAMU ..."

" Hmmm.. Iya kak , Yah seperti yang kay ceritakan itu, begitulah kak  ... "

" DAN KAMU NGGAK BILANG DI TELPON WAKTU ITU " Abang Ngigau yah ?? "

" Hmm.. saya Tidak bisa Lagi berkata Kata , Seingat saya di telpon itu saya terus berkata santun padanya , Tanpa ada nada marah sedikitpun , Tapi baju saya basah oleh air Mata sehabis itu Kak "

" DASAR LELAKI , MAUNYA APA SICH ??? KENAPA DIA DEKATIN KAMU , KALAU DIA BERNIAT NINGGALIN KAMU .. Ya Allah Tega Bener dia "

" Yang saya sesalkan adalah saya terlanjur sayang kepadanya "

" Lantas sekarang , kamu Masih Komunikasi sama dia ? "

" Iya kak , Masih , Hanya Kadang - Kadang saja "

" SUDAHHH , KAMU JANGAN LAGI BERHUBUNGAN SAMA COWOK BRENGSEK ITU "

" Sebagian dari diri saya memang berkata seperti itu Kak, Ada semacam rasa jijik membalas SMS nya ato mengangkat Telponnya , tapi sebagian kecil Lain , saya rasanya membutuhkan dia "

" TIDAKKKK , SUDAH CUKUP KAY , DENGAN KAMU TERUS BERHUBUNGAN , MAKA KAMU AKAN SEMAKIN SAYANG SAMA DIA , DAN ITU TIDAK BAGUS , BERHENTILAH BERHUBUNGAN , SEBELUM KAMU TERSAKITI LEBIH LAGI .. NANTI LAMA LAMA , RASA MEMBUTUHKAN ITU AKAN HILANG DENGAN SENDIRINYA .. PERCAYALAH ... "

" Apakah hanya dengan berhenti berhubungan Solusinya Kak ?? "

" IYAA , HANYA DENGAN ITU CARANYA ... "

" Hmm.. Saya Akan berusaha Kak ..Saya pun Inginnya seperti itu , kembali ke Awal, ketika saya hanya mengenalnya sebatas nama saja "

" APAKAH KAMU TIDAK DENDAM SAMA SEKALI KAY , KAKAK SAJA GERAM BANGET DENGAR CERITA KAMU TENTANG COWOK GILA ITU "

" Saya Selalu berusaha lakukan yang terbaik menurut saya Kak , Dan IKHLAS menurut saya adalah jalan terbaik untuk kondisi saat ini , Biar ALLAH yang Balas, Rencana Allah nanti Lebih Dashyat kak  ... INSYAALLAH ... dan Saya Hanya Harus Percaya saja.. "

" YA ALLAH , KAKAK BETULAN SALUT SAMA KAMU KAY , kakak saja Tidak bisa berbuat seperti itu jika dihadapkan dengan keadaan seperti Kamu . KAKAK YAKIN kamu Akan mendapatkan yang Lebih Baik .. "
" AMIN , MAKASIH BANYAK untuk Support nya yah Kak .."

" IYA SAYANG , YANG SABAR YAH , DAN INGAT PESAN KAKAK , JANGAN PERNAH BERHUBUNGAN LAGI DENGAN DIA "
" InsyaAllah kak " 



" Menyimpanmu di hatiku
sama seperti menggengam mawar penuh duri

Durinya melukai tangan dan jariku
Tapi merah dan wangi mawar yang khas justru membuatku
menggenggamnya lebih erat
Alhasil aku semakin terluka
 *Maka Telah kuputuskan ::: 
Mawar itu takkan melukaiku lebih banyak lagi.. Kan Kulepaskan "


Pandan 27 April 2010 , 04 00 Wib 
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Tak bisa dipungkiri , Hal yang Paling diinginkan setiap pasangan setelah " melegalkan hubungannya " alias menikah dengan pasangan adalah " SEX "
( Oh My Godd , si Kay terkena sindrom apa yah ?? Kok makin hari bahasannya makin Dewasa dan sekarang sudah Nyangkut Sex pula , any ways , alasannya cukup sederhara " saya ingin Belajar ".. Oke teman teman ) 

Lelaki , Mari memahami wanita ...
Hmmmm, Mari kita Bahas  masalah pernikahan dan Rumah tangga sebagai dasarnya dulu ...
Masalah yang muncul dalam hubungan pria-wanita , setelah menikah maksudnya  hampir semuanya muncul akibat minimnya saling pengertian satu sama lain. Masing-masing berharap agar pasangan berpikir seperti dirinya.Padahal , kembali lagi kepada postingan minggu lalu 

" pernikahan justru salah satu pengorbanan terbesar di dalam kehidupan. Di saat kita bahkan tidak selalu bisa berdamai dengan diri sendiri, sering tak sanggup memaafkan dan menerima kesalahan serta kekurangan diri sendiri, kita malah harus berbagi hidup dengan manusia lain, memaafkan semua kesalahannya, menerima segala kekurangannya."


lalu Apa sich kata beberapa laki laki tentang  : "wanita , Pernikahan , Cinta , Sex"


Semua perempuan matre: sebab mereka menyukai keindahan, dan keindahan adalah daftar harga yang harus kita bayar.
Hampir semua perempuan menangis usai mengucapkan ijab-kabul, dan membiarkan kita bingung sendiri mengartikan tangisan itu ekspresi rasa gembira atau ekspresi menyesal telah menikah dengan kita.
Kita selalu mengganggap mereka fragile, lemah. Tapi ketika mereka mengatakan enough is enough, kita yang datang menyembah termehek-mehek dengan janji sejuta surga. Anehnya, kadang mereka percaya akan ada sejuta surga.
Ketika ’pertandingan mencangkul sawah’ dilaksanakan, kita jarang ’menunggu’ mereka. Bagi mereka, keluar bareng adalah ekspresi cinta sejati. Tapi bagi kita keluar bareng adalah ekspresi usai nonton bioskop.
Wilson Sitorus
Pernikahan menjadi pertaruhan terakhir untuk menentukan di  paha siapa  kau percayakan kepala lelahmu kau baringkan. Pernikahan adalah tempat di mana kau seharusnya khawatir ketika jam 9 malam dia belum pulang. Tempat di mana dia bisa membanggakanmu sebagai partnernya. Dia bukan konco wingking, yang diam dan pasif. Dia adalah partner, dinamis dan antusias.
Baginya pernikahan adalah awal dan akhir, tempat namamu akan disebut dalam sujudnya. Andai akidah membolehkan, dia bahkan bersedia wudhu dengan keringatmu. Tanya dirimu baik-baik: kalau akidah membolehkan, bersediakah engkau wudhu dengan air matanya?
Wilson Sitorus

Cintailah dia karena dia. Bukan sekadar karena bening matanya menenggelamkanmu dalam samudera rasa tak terperikan, apalagi cuma karena bau tubuhnya membangkitkan saraf-saraf birahimu. Itu adalah hal-hal yang akan hilang dimakan usia. Cintai dia dengan penerimaan pada kompleksitas dan kerumitan dirinya, pada kekurangan dan ketidaksempurnaannya. Karena mencintai berarti bersedia tenggelam pada kedalaman diri seseorang, termasuk berdamai dengan masa lalunya, mendukung pilihan masa depannya.
Toga Sinanggolang Enriqueza


Wanita bukan cuma tubuh itu–mereka juga pikiran, suara, sudut pandang. Mereka lebih dari apapun yang bisa kau defenisikan dengan pemahamanmu, dengan hasrat-hasratmu, dengan apa yang kau lihat.
Saya juga pernah menjadi lelaki yang “melihat wanita sebagai instrumen seksual belaka” itu.  Sampai kemudian saya menikah, menyaksikan istriku menahan rasa sakit, tangannya menggenggam tanganku, begitu kuat sehingga aku merasa seperti sedang adu panco dengan atlit angkat besi, melihat langsung titipan surga itu turun dari rahimnya: seorang bayi perempuan, dengan suara tangisnya yang sangat soprano.
Toga Sinanggolang Enriqueza
Cinta adalah saat wanita sampeyan memeluk di sore hari sambil melihat matahari terbenam, membuat sampeyan merasa nyaman tanpa harus berlanjut ereksi.
Cinta adalah saat sampeyan pulang ke rumah tanpa duit setoran sementara anak pertama sakit, anak kedua ditagih SPP, dan istri sampeyan menyambut dengan senyum, “jangan berputus asa suamiku, aku bangga pada usahamu.”
Cinta adalah sesuatu yang membuat sampeyan masih tetap merasa bahagia mempunyai seorang istri yang santun dan setia pada saat umur memaksa penis sampeyan ndak seaktif dulu lagi.
Mas Stein
Didepan mesin jahit tua kami menyelesaikan pesanan pelanggan bersama lampu petromaks yang mulai redup.
Disamping beliau, ayah tertidur menemani di kursi rotan usang kami
Saya masih sempat melihat sorot letih dimata ibu dibawah remang lampu teplok. Sempat melintas dibenak, betapa tangguh perempuan yang telah melahirkan saya itu membantu menopang ekonomi keluarga, terutama ketika gaji ayah kerapkali tiba terlambat
Daeng Amril
Sebenarnya Masih ada lelaki yang bilang  seperti ini :
Ketika pria bilang “aku mencintaimu” itu artinya ” aku menginginkanmu” .Menginginkan kalian, para wanita, untuk berada di ranjang mereka
Menikah adalah sebuah keterpaksaan yang harus dibayar oleh pria demi pemenuhan aktifitas ranjangnya
Berumah tangga dan pada akhirnya memiliki anak adalah bonus tambahan yang pada hakekatnya tak pernah benar-benar diinginkannya. Dua hal yang ‘gak laki banget’. Hanya saja itu ‘apa boleh buat’
Yupp, cinta bagi pria adalah nafsu birahi yang dibusanai dengan amat rapi dengan pakaian yang penuh dengan tulisan ‘cinta cinta cinta cinta cinta cinta cinta cinta cinta cinta cinta cinta cinta cinta cinta’, dan di bagian penutup kelamin semakin besar tulisannya.

Lelaki seperti diatas , rasanya Perlu diajak kembali berpikir dan merenungkan kalimat ini ..
" Karna lelaki Emang Egois pada dasarnya "
Bagaimana seandainya kamu harus mengandung sembilan bulan, padahal menggendong anak sembilan menit pun rasanya sudah melelahkan?
Bagaimana jika kamu harus menyusui anak berbulan-bulanan, padahal sesekali menyusui istri pun kamu sudah berteriak-teriak kegelian?
Bagaimana jika pada malam pertama kamu harus merasakan perihnya kehilangan selaput jaka, atau justru harus dicekam ketakutan luar biasa menyadari selaput itu sudah kamu robek sendiri saat masih SMP saya mulai tau metode oblada obladi?
Bagaimana jika kemudian istri kamu sangat kecewa, dan menceraikan kamu… Duh, kamu harus menjalani hari-hari sebagai duda kembang, dengan gunjingan dan nada sumbang…
Bagaimana jika istri memaksa menindih kamu , saat kamu betul-betul kelelahan setelah seharian mengurus anak, dan ingin istirahat karena harus bangun pagi esok hari? Tapi kamu  harus menelentang juga, membuka tubuh dan hati, daripada istri kamu tiba-tiba membawa lari anak kamu ke perlintasan kereta api, atau setidaknya menghadapi cercaan ulama para malaikat-malaikat suci…( Saat istri kamu membuka Al-Quran )
Bagaimana jika seusai menuntaskan hasratnya, padahal pada saat yang sama hasrat kamu baru saja mulai bergerak, dia langsung molor, dan kamu  merasa diri sebagai tempat sampah, penampung cairan yang tak lagi diperlukan?
Kamu mencoba menolak? Bagaimana jika istri  tiba-tiba mengambil kitab suci, mengacung-acungkannya di depan hidung kamu , ngotot diizinkan menikah lagi, dan menentangnya berarti menentang Tuhan dan Nabi, menjadi kafir tak termaafkan sepanjang zaman…



Lelaki dan Wanita memang Harus lebih banyak berpikir lagi , Menikah adalah saatnya kamu mengetahui semua " Kompleksitas " masalah orang lain ( Pasangan kamu ) dan yang lebih dahsyatnya lagi dia  berbeda jenis dengan kamu.


Aihh, Rasanya saya memang Harus banyak belajar lagi ..
" Siapkah Untuk Menikah Tahun ini ?? " 
Mungkin bagi teman teman saya ada yang menjawab 
" saya Siap " tapi untuk saya , 
" Belum , saya masih perlu belajar banyak tentang laki laki , sebelum saya dapat " Jatah " langsung dari Allah " hehehe ..;-) 
Dan Semoga " Jatah " Ups "Jodoh" saya nantinya , benar benar memahami " WANITA " dan MELINDUNGI , bisa NGEMONG , serta Menjadi IMAM yang Sebenar benarnya di Dunia dan akhirat buat saya 
" AMIN YA RABBAL ALAMIN   " 
*_*
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Pelajaran Besar dari seorang teman suatu Malam :

Intinya adalah CInta…
Jika kita benar2 mencintai Tuhan, maka kita tidak akan pernah mengharapkan apa2 dari-Nya, melainkan cinta-Nya…
Tidak juga " pahalanya " , Juga " Dosa " yang akan muncul karna melalaikan perintahnya
Tidak masalah apakah Dia akan memberi Neraka atau Surga, semua pemberian-Nya adalah bukti Cinta dari-Nya..
Dan cukuplah bagi kita Cinta dari Tuhan….
Hanya mengharapkan Tuhan,…
Tapi biarlah mereka yang mengharapkan Surga dan menakuti Neraka, mungkin itu adalah cara mereka mencintai Tuhannya,..
Mereka masih jauh lebih baik daripada orang2 yang mengharapkan surga tapi tetap mendekati neraka…
Jadinya ya…bikin kerusakan di mana2. Ya korupsilah, mabuk2an, membunuh, Menyakiti Orang lain lah ..Dsb ..


Kamar , 24 April 2010
00 : 01 Wib ..
" Jadi kalau petiR jangan Takut untuk bangun sholat  , Petir kan diluar , nah kamu kan sholatnya didalam rumah   "
( Hmm, bener , Jika saya mengharap cinta tuhan , Maka ketakutan saya pun harus saya bunuh , Jangankan itu , Nyawa saya pun harusnya bisa saya ikhlaskan untuk mendapatkan cinta - NYa , Bukan kah begitu Cinta Yang sejati ???  )
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
"Ceritakan lah kisah cintamu Beibh , yang kamu ingat saja , kakak cuma ingin tahu sedikit saja .."

"Kisah saya biasa biasa saja kak, tak ada yang istimewa , saat ini pun saya belum sanggup membuka diri lagi bagi yang lain "

" Seperti apa dia ? , bagaimana hari harimu bersamanya? Ayolah kay , ceritakan sedikit "

" kalau begitu biarkan saya buatkan catatan saja, saya tidak mahir bercerita "

" Oke , kakak Tunggu yah "


Dan akhirnya saya harus memenuhi janji , Janji adalah hal yang akan selalu jadi beban buat saya kalau belum memenuhinya , Maka hari ini akan saya ceritakan kepadanya , kepada Kakak yang haus akan cerita saya yang tidak begitu penting ini ...




***


Hari ini adalah hari itu. Hari saat mentari bersemangat menyediakan terik. Di luar sana, semilir angin menyebabkan bundaran-bundaran gelas yang menggantung di pipa besi panjang berhias jemuran saling beradu, mendatangkan denting-denting khas.

Kelopak bunga mawar kuning di beranda yang seminggu lalu mekar berwarna segar cerah, kini telah berubah coklat, mengering, lalu jatuh ke permukaan tanah di pot-pot berbahan plastik oranye yang telah kusam terciprat tanah . Hari ini adalah hari itu. Hari yang hanya sanggup mendatangkan penat dan keringat juga air mata kerinduan



Hari itu, sebuah kapal putih besar yang berisik berlayar , membawa kamu yang duduk merenung di dalamnya, pergi ke ujung laut yang terlihat membiru. Beberapa saat sebelumnya , aku berbaring lemas diranjangku memeluk sebuah buku lalu terpaku membaca SMS mu “ Abang udah di Kapal “, lalu aku membiarkan hati-hatiku berdialog dalam senyap, Tak tahu akan sesuatu apapun yang akan aku ucapkan setelah itu.



Hari ini Aku masih menangis, masih membiarkan hatiku tak tahu bahwa waktu-waktu selanjutnya akan kuhabiskan tanpamu. Aku masih saja di situ, melewatkan menit demi menit. Hingga suatu saat, tubuhku sendiri memberiku kesadaran akan ketiadaanmu.



Aku haus kamu Ah... kamu tak ada. Ah... kamu tak ada. Aku mau... aku mau... aku mau kamu , akh kamu tak ada , lalu kubiarkan dahagaku , terlalu dahaga .. mengeringkan kerongkonganku , sebentar lagi bahkan seluruh tubuhku



Hari ini adalah hari itu. Hari saat aku duduk terpaku hanya melihat bonekaku yang kubiarkan terduduk disudut kamar dan telingaku yang mendengarmu tapi tak pernah kuingat apapun lagi yang kau ucapkan diselular itu.



Kepalaku Berputar ke kiri, berputar ke kanan. Nafasku kuhirup dalam dalam, kututup mulutku agar tak terdengar isakan , dipipiku sebuah sungai menganak tak tertahan. Tak ada yang paling kuinginkan saat itu selain membenamkan tubuhku sepenuhnya dalam air hingga hilang sesak ku , lukaku , dan sebuah lobang dijantungku serta mengeluarkan sebuah Kata penyesalan “ Aku tak pernah ingin mengenalmu “.

Aku tak suka ini, Karna walaupun aku telah luka , aku masih saja mengingatmu Hari ini adalah hari itu. Hari yang hanya sanggup mendatangkan kiamat kecil dikehidupanku.



Sejak hari itu, aku masih saja mencari kamu. Aku mencari kamu di balik punggung lelaki-lelaki yang menjanjikanku cinta , pun di sorot mata mereka saat kami akhirnya berjabat tangan untuk kali penghabisan.



Aku mencari kamu di setiap tanganku menggenggam kunci motorku. saat aku membuka pintu rumahku , dan aku mencari kamu dipantai itu, di bangku bangku gerobak sate pinggir jalan itu , dibengkel itu. ditoko buku itu. Aku, yang hampir saja tiba di garis batas awal putus asa, mencari kamu di wajah dan sosok ribuan orang yang bersimpangan arah denganku, walau hanya dalam hitungan sepersekian detik saja. Sejak hari itu, aku masih mencari kamu. Hingga hari ini.



Hari ini adalah hari itu. Hari saat aku menemukan Kebahagiaanku di setiap derai tawamu , cerita lucumu , ucapan terima kasihmu , bahkan hingga sebuah telepon tengah malam mu yang membuat kiamat kecil dikehidupanku. Hari ini aku masih kehilangan kamu.


***


*Ketika kini aku membencimu, itu karena aku mencintaimu sampai pada titik di mana hatiku hancur menyerpih karenanya...

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
sakitnya menyeruak sewaktu waktu...
menjauh darimu sepertinya menjadi pilihan terbaik saat ini
karena rasa ini semakin abstrak..
sulit sekali dilukiskan..
sulit sekali diungkapkan melalui rangkaian kata...
kuputuskan membungkus rapi rasa ini ..
dan kubuang jauh..
aku ini kalah, mengalah atau menyerah ?? entahlah ...
 
 Pandan , 23 April 2010

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Lagi suka banget ma lagu  She yang ini , Liriknya bagus
dan karna emang lagi cocok dengan kondisi hatiku  juga hehe , aku udah salin Kunci gitarnya juga sekalian .. Akhir pekan ini akan ku dihabiskan dengan belajar main gitar yang tak kunjung bisa dari sejak 2 tahun lalu .. hehehe.. Sebenarnya bukan tidak bisa , tapi kebanyakan malasnya .. "Mood berpengaruh besar " - Hohoho Alesan ,, xixixi :D

She - Apalah arti Cinta
Apalah arti cinta, bila aku tak bisa
Memilikimu..
Apalah arti cinta, bila pada akhirnya
Tak ‘kan menyatu..


**
Sesulit inikah jalan takdirku
Yang tak inginkan kita bahagia


***
Bila aku tak berujung denganmu
Biarkan kisah ini ku kenang selamanya
Tuhan tolong buang rasa cintaku
Jika tak kau ijinkan aku bersamanya

Back to * ** ***

Inilah saatnya aku harus melepaskan dirimu
Tuhan tolong buang rasa cintaku
Jika tak kau ijinkan aku bersamanya

Silahkan bagi yang pengen dengar lagunya Download disini Yah 
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Kalau ada yang telah sakit kay...
Biar Allah yang Balas ...
Jika ada yang telah hilang ..
Biar Allah yang Ganti ...  


Ya Allah ..
Lembutkanlah jiwaku  ini dengan taubat 
Satukanlah Hamba dengan orang orang sholeh 
Dan jadikanlah kami ahli surga yang selalu berharap ridho-MU 
Terangilah mataku agar dapat melihat kebenaran dalam kegelapan 
Bersihkan telingaku dari segala macam ghibah 
Ihsankan Mulutku agar setiap ucapanku bisa meluluhkan amarah , Membangkitkan semangat, kuatkanlah pundakku agar dapat mengangkat seberat apapun AmanahMU 
Ringankanlah tangan dan kakiku agar dapat merangkul , menjabat tangan dan melangkah bersilaturrahmi 

Ajarkan aku bagaimana berfikir sebelum bicara 
Untuk menerima sebelum menuntut 
Tersenyum disaat Kecewa
Tenang dikala sedih 

Ya rabb 
Tunjukilah Jalan jalan langkah kakiku 
penuhi hatiku dengan Nur-MU 
Serta lapangkanlah dadaku dengan limpahan keimanan kepadaMU dan keindahan bertawakkal di Jalan-MU .. Amin ...
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Tak usah Heran ketika kamu berkunjung ke halaman Rumah saya yang kumuh ini , kamu akan menemukan banyak tulisan berserakan tak tentu arah , mengalir dengan " Tidak terorganisir " secara Rapi ..
Yah, sekali lagi saya katakan " jangan heran"  , karna saya  adalah orang yang memikirkan banyak hal , bercerita banyak hal tak tentu arah , anak anak banget dalam satu kondisi , sesuka saya , semau saya ,  namun dewasa banget dalam kondisi yang menuntut saya harus begitu.

Jadi sebenarnya cerita saya itu seperti apa sich ??


hmm...
Tentang seseorang yang tetap berdiri saat mentari bersinar terlalu pijar. 

Tentang  Seseorang perempuan yang  akan tetap teguh dengan segala keceriaannya

Tentang orang orang Luar biasa yang menjadi sumber inspirasi saya

Tentang saya yang tak kan  pernah berhenti memelangikan hidup saya.

Yah ... hanya tentang saya , dan  hidup saya ... 
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Menikah ??
Seberapa  Ilmu yang anda punya untuk menikah ??
Pasti pertanyaan itu yang selalu menohok dijantungku , setiap kali aku menyebut kata " menikah "
dan mereka ( Teman teman ku satu Rumah ) yang akan melangsungkan pernikahan tahun ini jelas saja membutuhkan banyak persiapan dari segi " Mental dan Fisik "
( huhftt " Mental dan Fisik " hmm... salah kayaknya tuh  mungkin  "Jasmani Rohani " ahk.. rasanya kurang Cocok juga .. jadi pke kata apa yah ?? hmmm,, Ribet , Pokonya dari segala hal " wew " )

Yah , termasuk dalam Hal " Sikap Penerimaan " akan pasangan nantinya , Karena apapun ceritanya , Pasangan yang kita kenal selama proses pacaran ato taaruf ato sejenisnya hubungan " Pendekatan " lainnya pasti akan membuat kita " Terkejut " baik dalam kadar yang " Dahsyat " maupun " Kecil "
yang jelas kita akan tahu segala kejelekan dan segala hal hal buruk padanya lebih banyak lagi  , karena  bersamanya dari mulai membuka mata hingga menutup mata kembali setiap hari , dari mulai matanya " belean " ;-P Bangun tidur , Hingga Segala hal hal Lucu yang ditimbulkannya yang bisa mengingatkan kita kepadanya sepanjang hari . upss ..^^ 
( Guys , Jangan Mikir gue Udah pernah nikah yah ?? Gue cuma Nulis Blom Ngalamin xixixi :D ;-P )

Then , Tidak ada pasangan yang sempurna. Tak ada pernikahan yang sepenuhnya bahagia. Kesalahan pertama kita barangkali, berharap pernikahan adalah gerbang menuju kebahagiaan yang permanen, di mana cinta tumbuh di pekarangan, keindahan bersemi di ruang keluarga, kehangatan menjalar di kamar tidur, dan keceriaan semerbak mewangi dari dapur.


Padahal pernikahan justru salah satu pengorbanan terbesar di dalam kehidupan. Di saat kita bahkan tidak selalu bisa berdamai dengan diri sendiri, sering tak sanggup memaafkan dan menerima kesalahan serta kekurangan diri sendiri, kita malah harus berbagi hidup dengan manusia lain, memaafkan semua kesalahannya, menerima segala kekurangannya.


Yuk, "belajar" dari mereka yang memiliki tubuh tidak sempurna, tapi toh bisa menerima kekurangan itu, dan hidup dengan harapan dan gairah. Mereka sadar, seberapa lama ia menolak keadaannya itu, selama itu pula dia telah menyia-nyiakan kesempatannya untuk menemukan kebahagiaan dan hal-hal bernilai di dalam dirinya.

Nah, pasangan hdup adalah bagian tubuh dan jiwa kita sendiri, bisa agak bagus, bisa pula begitu cacat. Meski Anda yakin memilihnya sendiri sebagai pasangan – dan karenanya banyak orang menyalahkan dirinya sendiri karena salah memilih – "sesungguhnya dia dipilihkan oleh kehidupan"
(Mengapa harus dia, bukan yang lain, yang menjadi teman sekelas Anda saat SMA. Mengapa mesti si X, bukan si Y, yang mengajak Anda chat malam itu). Akh .. Terlalu banyak kadang kata " Mengapa"

Seperti para penyandang cacat menerima fisik yang dipilihkan takdir untuknya, begitu pula kita menerima pasangan yang dipilihkan kehidupan buat kita.
Oleh karenanya cacatnya adalah cacatmu, kesalahannya adalah kesalahanmu. Tak ada yang perlu disesali, tak ada pula yang mesti dimaafkan. Di sisi lain, kebahagiaannya juga kebahagiaanmu, derai tawanya juga cekikikanmu. Tak ada yang perlu dibayar, tak ada yang akan membuatmu berutang.

Maka Terimalah " Bagian Tubuhmu " itu dengan penuh Rasa Syukur dan " Berbahagialah "


“Dialah yang menciptakan kalian dari satu orang, kemudian darinya Dia menciptakan istrinya, agar menjadi cocok dan tenteram kepadanya” [QS. Al-A’raf: 189]


“Dan segala sesuatu kami jadikan berpasang-pasangan, supaya kamu mengingat kebesaran Allah” [QS. Adz-Dzariyaat: 49]


“Dan diantara tanda-tanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikanNya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir” [QS. Ar-Ruum: 21]


“Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang laki-laki dan perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan karunia-Nya. Dan Alloh Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui”. [QS. An-Nur: 32].


“Nikah itu sunnahku, barangsiapa yang tidak suka, bukan golonganku” [HR. Ibnu Majah, dari Aisyah rodhiyallohu 'anha.]


Rosulullah shollallahu ‘alayhi wa sallam bersabda: “Wahai para pemuda! Barangsiapa diantara kalian berkemampuan untuk nikah, maka nikahlah, karena nikah itu lebih Menundukan pandangan, dan lebih membentengi farji (kemaluan). Dan barangsiapa yang tidak mampu, maka hendaklah ia puasa (shaum), karena shaum itu dapat membentengi dirinya”. [Hadits Shahih Riwayat Ahmad, Bukhari, Muslim, Tirmidzi, Nasa'i, Darimi, Ibnu Jarud dan Baihaqi].


Anas bin Malik rodhiyallahu ‘anhu berkata: “Telah bersabda Rosulullah shollallohu ‘alayhi wa sallam: Barangsiapa menikah, maka ia telah melengkapi separuh dari agamanya. Dan hendaklah ia bertaqwa kepada Alloh dalam memelihara yang separuhnya lagi”. [Hadist Riwayat Thabrani dan Hakim].


“Ada tiga golongan manusia yang berhak Alloh tolong mereka, yaitu seorang mujahid fi sabilillah, seorang hamba yang menebus dirinya supaya merdeka, dan seorang yang menikah karena ingin memelihara kehormatannya”. [Hadits Riwayat Ahmad, Nasa'i, Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Hakim dari shahabat Abu Hurairah rodhiyallahu 'anhu


Ibnu Mas’ud radliyallahu ‘anhu pernah berkata : “Jika umurku tinggal sepuluh hari lagi, sungguh aku lebih suka menikah daripada aku harus menemui Allah SWT sebagai seorang bujangan”. [Ihya 'Ulumuddin hal. 20]


* Catatan ini dipersembahkan untuk teman teman ku yang sedang mempersiapkan pernikahannya
Smoga Dilancarkan segala Uurusannya ,, ^_^
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Pagi ini memang paling asyik menikmati Nasyid yang membuat hati tenang
menjadi " Penyemangat "  ^_^

Hijaz - lukisan Alam

Hidup tidak selalunya indah
Langit tak selalu cerah
Suram malam tak berbintang
Itulah lukisan alam
Begitu aturan Tuhan

Jadilah rumput nan lemah lembut
tak luruh dipukul ribut
Bagai karang didasar lautan
Tak terusik dilanda badai

Dalam sukar... hitunglah kesyukuranmu
Dalam senang... awasi kealpaanmu
Setitis derita melanda
Segunung KurniaanNya

Usah mengaharpkan kesenangan
Dalam perjuangan perlu pengorbanan
Usah dendam berpanjangan
Maafkan kesalahan insan
begitu ajaran tuhan

Dalam diam... taburkanlah baktimu
Dalam tenang... buangkanlah amarahmu
Suburkanlah sifat sabar
Dalam jiwamu itu
Di dalam jiwamu itu

Bagi yang Mau Download , Silahkan Klik DISINI ,,
Musiknya Syahdu ^_^
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
"Be free , be happy"




saya berhenti
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Ow ow ..
Tulisan ku kayaknya agak ngangkat Topik berat kali ini ,
ini masalah serius tapinya , seorang istri , sebut saja istri bapak x dikantorku  selalu menelpon tak kurang dari 3 kali sehari ke kantor , hanya untuk memastikan suami nya masuk dan pulang tepat waktu , serta benar benar berada dikantor dan makan siang dikantin setiap harinya .. HEllooooo ??
Tapi ini memang serius , bukan becanda , sebagai Seorang " Operator " telpon kantor yang ngerangkap jadi sekretaris , tentu saja hal ini makin buat " semak " kerjaan ku setiap. Nambah puyeng , karna aku harus nyambungin dan mencari tau keberadaan bapak x itu setiap hari ..
Dan tentu saja , aku tahu inti dari masalah ini pasti tak lepas dari sebuah kata dahsyat bernama

" Selingkuh "
( Huammmm.. Ngantuk aku nyebutnya )

Ketika ngumpul Ngumpul ruangan ku yang kecil tapi adem ini , kadang aku iseng nanyakan sebuah pertanyan kepada bapak bapak dalam sela sela pembicaraan

" Kenapa Harus Selingkuh ??"

Huupp.. tentu saja bapak bapak itu akan diam sementara waktu dan dijawab dengan senyum simpul yang aneh terakhirnya ..

" Just menghilangkan kejenuhan Key , " Bgitu jawab mereka , jawaban yang bagiku adalah sebuah pengakuan , yah , saya memang sedang selingkuh .. Uhh... Mirisss ...
JENUHHH BosaaNNnn ,, .. kata apa sich itu ..??

Pernah baca sich aku ..
Kata Sir Cecil Beaton: ”Barangkali kejahatan terbesar kedua di dunia adalah kebosanan, dan yang nomor satu: menjadi orang yang membosankan!” Kebosananlah, bukan yang lain, yang menjadi virus penghancur hampir seluruh bentuk hubungan antarmanusia, membuat mimpi padam sebelum waktunya, memaksa orang mati sebelum ajalnya.

Kadang, seorang lelaki tidak bisa memberikan alasan yang kuat, bahkan alasan apapun, untuk berkhianat yah , untuk selingkuh tentu saja ..


Perempuan juga pernah sih, tapi frekuensinya jauh lebih kecil. Nah, jadi keinget: perempuan  punya karakter lebih setia dari pria, tetapi Tuhan tampaknya memberikan kemampuan lebih kepada wanita untuk menghadapi kebosanan. ^_< 

Buktinya kami perempuan  nyaman aja tuh membawa janin di kandungan selama 9 bulan penuh, sementara laki-laki, menggendong setengah jam aja udah ngeluh. 

Perempuan juga bisa betah di rumah untuk masa yang lebih panjang dari pria, yang satu hari saja sudah gelisah mau keluar rumah.

Jadi, cara mencegah lelakimu berselingkuh bukanlah dengan melakukan pengawasan melekat seperti menelepon 24 jam sehari , atau bahkan menanamkan sebuah chip di dompetnya, sehingga kau bisa melacak keberadaannya dengan GPS. 

Tapi temukan faktor yang membuatnya bosan. Kalau ternyata faktor itu adalah kamu sendiri,  ya udahlah… 
Kau sudah menyerahkan diri kepada seseorang yang tidak bisa menghargainya, dan dengan demikian, tidak layak mendapatkannya.

Like I said, mencintai sepenuh hati itu tidak sulit, yang sulit adalah tetap mencintai sepenuh hati, karena waktu adalah tantangan terbesar bagi cinta. Apalagi bila kebosanan sudah bergelantungan di pendulumnya, maka jarum jam akan melambat, melambat, melambat… Segalanya tiba-tiba memberat, bahkan kelopak mata pun seperti tak bisa lagi diangkat.  ( Hoammm .. saya NgantUkKkkk...>.<  Selingkuh Buat saya Ngantukk ,, Nah Lohh ?? :D ) 
hehehhe...


Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Last scene Film The Wedding Singer nya Adam sandler....

Sudah , hentikanlah ..
Jangan  bicara lagi  walau  dengan sepatah kata
Jangan mendekat lagi lebih dari ini
Hadirmu saja sudah membuatku gila belakangan ini
Entah apa yang akan terjadi  jika wangimu tertangkap indraku

Sudah jangan bicara lagi
Jangan bicara seolah kau tau isi otakku
Jangan merayu seolah kau memahami isi hatiku
Dan jangan coba mengerti aku  
karena aku pun tak mengerti apa yang harus kulakukan dengan keterasinganku ini

Sudahlah 
Jangan bilang cinta padaku
Jangan pula sentuh aku dengan rasa sayangmu
Dan jangan dekap aku dengan  mata indahmu
Karena kau jelas jelas tak tahu,
betapa gelap isi otakku tentangmu sekarang 
Setelah aku tercabik luka olehmu
Kau tak kan berhasil sepenuhnya mengembalikan senyumku 

Jangan minta aku untuk bilang sayang lagi padamu 
Jangan paksa aku untuk memberikan perhatian yang sama
Aku tidak tahu lagi caranya , bagaimana mencintai
Aku tak tahu lagi  caranya menyayangi

 
Sudahlah ...
Duduk saja di sini
Rasakan Luka dalam diamku
Biarkan sakitnya juga  rasuki pori2mu

 
Sudahlah ..
Jangan lagi mendesakku
Kalau kau cintaiku, kau pasti bisa lihat di dalam mataku
Kalau kau percaya padaku, kau pasti rasakan setiaku
Dan jika kau tulus kau pasti bisa memahami kesungguhanku

Aku tak menjanjikan ini akan mudah
Dan tak mungkin juga akan selalu indah
Tapi jika kau yakin padaku
Aku hanya ingin menjadi tua bersamaku ..



* Jalan ceritanya mengingatkan kisah cinta  Bella dan  Edward Cullen ..
Juga aRoma Hutan Forks yang Hijau dan Dingin ..
^_^
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Kedua lelaki itu berjalan tergesa. Yang satu terlihat tetap tenang, yang lainnya sangat gelisah, khawatir terhadap keselamatan sahabatnya itu, yang sedang diburu, hidup atau mati. Ketika gelap mulai menyelimuti bumi, mereka sampai di kaki sebuah bukit.


Keangkuhan bukit itu bahkan tetap tampak dalam gulita. Keduanya terus menapak, menanjak dalam sunyi, dan berhenti di mulut sebuah gua.

“Aku periksa dulu ke dalam ya,” kata lelaki yang khawatir itu. Gua itu memang dikenal dihuni aneka ular berbisa. Tapi mereka harus bermalam di sana, biar terlindung, baik dari cuaca maupun musuh yang siap memangsa.

Dalam kegelapan, ia menerobos sembari membersihkan jalan dari semak perdu yang merintang. Berikutnya dia dihadang oleh tumpukan batu. Merasa tidak bisa membedakan antara batu atau ular yang sedang menunggu mangsa, ia menyobek pakaiannya, sekadar melindungi tangannya ketika memindahkan batu-batu itu satu per satu.
Hampir seluruh pakaiannya telah tersobek. Ia sudah nyaris telanjang, tapi masih ada sebongkah batu yang belum dipindahkan. Tak ada pilihan lain, setengah takut, ia menyepak penghalang terakhir itu.

Kali ini, ia tak seberuntung sebelumnya. Ia terpatuk, darah menetes, bisa perlahan mulai menyebar ke seluruh nadinya. Tapi ia mengabaikannya.

“Sudah bersih, masuklah …”

Sahabatnya masuk. Ia begitu kelelahan akibat perjalanan panjang tadi, dan jatuh tertidur, lelap di pangkuan sang sahabat yang baru saja tersengat reptil berbisa itu.

Malam melarut, bisa itu pun makin merasuk, terasa menerobos ulu hati. Ia bertahan, tak ingin tidur sahabatnya sampai terganggu. Tapi selaku manusia, kemampuannya terbatas. Menjelang pagi, rintihan mulai tak tertahan ke luar dari mulutnya, tubuhnya yang tak lagi sempurna terbungkus busana menggigil makin kuat, dan air mata menahankan rasa sakit itu menetes makin deras.

Lelaki itu terbangun dari lelapnya. “Mengapa engkau menangis, tubuhmu juga menggigil. Ada apa?”
“Aku digigit ular,” rintihnya.
“Mengapa tak bilang dari tadi?”
“Aku takut mengganggu tidurmu.”

Lelaki yang digigit ular itu bernama Abu Bakar Shiddiq, dan yang tidur di pangkuannya itu, sahabat terdekatnya, Nabi Muhammad SAW. 

Sahabat : " Hiduplah di sana, bagi tawamu dengan siapa saja. Tangismu biar untukku.. "

" Abu Bakar tidak perlu mengirimkan kartu ucapan setiap hari kepada Muhammad, berisi ungkapan betapa dia mencintai dan peduli padanya. Tapi di kegelapan gua itu, cinta itu hadir, mewujud, menyentuh langsung ke jiwa"
*****
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Pergilah Seperti Uap, Karena Kutau, 

Kau Akan Kembali Sebagai Hujan

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Aku tahu ini bakal berat dan butuh perjuangan keras. Aku gak pengen suatu saat di masa datang Aku  nyesel gak ngelakuin jalan ini...naif ?… Kalopun jalan yg Aku pilih ini gagal, setidaknya Aku  telah nyoba ngelakuin. Aku gak nyesel gagal karena telah mencoba. Aku lebih nyesel kalo Aku gak pernah nyoba….Aku gak boleh ngeluh lagi. Seberat apapun, sekeras apapun, ini semua adalah proses..ada harga yang harus dibayar....
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Saya memang harus berlaku Adil , begitu pesan ibu saya:

" Mengapa yang lain diberikan kesempatan ??? , dan yang lain tidak , Hati memang rahasia Allah nak  , maka belajarlah untuk mencoba , maka belajarlah untuk menumbuhkan rasa sayang itu , Karna rasa itu memang harus diupayakan "

" Iya bu , ibu benar , saya mau mencoba ,,,"

Seminggu yang lalu kalimat itu menjadi penguat hati saya , Hari ini saya kembali menantikan kalimat tenang ibu , Sungguh  rasa sesak itu menghantui saya , saya mau bilang pada ibu  " Bu,  saya sesak , saya Kalah bu , saya Tak bisa mencoba lagi " 
Saya ingin mengaduh pada ibu , saya ingin meringankan hati saya, saya takut sekali menyakiti orang lain , tak apa orang menyakiti saya , tapi saya tak mau menyakiti orang lain, kali ini sesaknya beda bu , saya tak sanggup membohongi diri saya dan hati saya bu , saya tak sanggup ,,
Ternyata saya " tak mampu mengupayakan apapun " ternyata memang " Rasa " itu tak bisa tumbuh bu, walau saya sudah berusaha semampu saya ..
ternyata saya memang " Tidak bisa" bu .

Allah , Pada Mu saya  mengadu , hindarkan saya berbuat aniaya pada orang lain , hindarkan saya untuk menyakiti orang Lain , hindarkan saya membuat orang lain " Dendam " pada saya Ya Rabb ..
saya tahu Ya Rabb , semua ini datang dari Engkau , Maka berikan saya Jalan keluar yang Terbaik menurut Engkau juga Ya Allah ,,,

Amin .. 

* sesak ...

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
"  SESAK BANGET ... "

MASYA ALLAH ... APA INI ...

LINDUNGI AKU YA ALLAH ... 

Aku butuh ibu,,,

Aku butuh ibu ,,,

Butuh kalimat tenang ibu ...

T_T
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Entah berapa kali malam kuhabiskan seperti ini
menghitung bulir embun yang terbentuk di pucuk-pucuk
tiap daun, tiap dahan pekarangan kusam berwarna lukisan

lalu kucari diriku sendiri dalam sunyi paling puisi
tempat, yang entah bagaimana, selalu kutemukan namamu,
matamu dan lubang selebar bulan yang pernah kautinggalkan di jantungku

aku suka akan cara malam mengajariku mencintai
sama halnya puisi mengajariku cara melupakan
cinta adalah hitam yang malam sekarang , bukan biru,  bukan putih,
bukan ungu, bukan merah jambu

entah berapa kali malam kuhabiskan seperti ini
pada jalan beraspal, bukan berbatu
lampu-lampu di pucuk tiang padam satu-satu
aku berjalan sambil mengucap namamu
lalu mencintaimu, lalu berhenti
untuk kemudian melupakanmu..

Pandan , 12 April
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar

Pandan 07 April 2010

Rasanya aku terjebak lagi pada hal yang sama
Pada kebodohan yang sama

Terima kasih untuk semuanya, untuk mimpi indah tak tergapai darimu..

Terima kasih untuk pernah menjadi bagian terindah dari rentang waktu yg kujalani
Terakhir…
Aku hanya bisa bilang…." selamat tinggal.. "
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
GELAP, sunyi, gelap, sunyi; sudah aku duga ada yang tak beres pada April kali ini. Matahari bersinar jelas dan percakapan-percakapan jatuh di jalan-jalan seperti hujan, seperti simfoni, tapi yang mengepungku masih saja bernama gelap dan sunyi.

Barangkali, sebab jauh dari rumah, dari ibu , jarak kemudian melamurkan pandangan demi memantik rindu yang berhulu dari kenangan. Oh, jarak, kepadanya pernah aku menitip harap teramat banyak, namun akhirnya hanya tersisa tak ada yang kita; hanya ada kau yang saja dan aku tak pernah ada.

Aku tahu, April  tak kunjung ramah pada kelopak bunga musim semi dan hujan hujan terus menggenangi  kotaku , meninggalkan kesegaran Tapi mengapa April kali ini juga tak ramah padaku? Dalam gelap, dalam sunyi; tak kumiliki April kali ini. Juga kau yang memanggilku dengan nama orang lain.

Gelap, sunyi, gelap, sunyi; untuk gelap aku nyalakan lampu, buat sunyi aku tulis puisi. Menulis puisi, sayangku, tak seperti membangun museum atau surga; penghuninya tak akan abadi begitu saja. Menulis puisi tak ubahnya seperti aku membakar jantung sendiri, namun tak kau lihat apa pun selain asap dan api. juga ketiadaanmu

 seperti aku menulis puisi
seperti aku mencintai kau

Malam, 06 April 2010
( Kan kuanggukan setiap Tanya , kan ku  "iya" kan setiap jawab yang sampai padaku.. toh aku sudah sunyi  )
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Aku terdampar di dunia yang antah brantah. Menyihir pesona ilalang yang terbentur purnama. Mati dikutuk senja. Dan, di temaramnya yang datang menyeruak. Aku terhimpit sepi. Terjebak sunyi.

Begitu senyap di ruang ini. Sungguh, kesunyian ini begitu sederhana dan indah. sebuah kesunyian yang kandas. Kesunyian tanpa tapal batas. Sebuah lorong gelap yang terus memanjang tanpa ujung. Dan, aku tak melihat titik cahaya di sana. Aku tak melihatnya.


Aku bercanda dalam kesunyian ini. Berlari-larian dari tembok satu ke tempok lain. Meraba dan terus meraba. Aku bercanda dengan suara keheningan. Aku tersenyum dan ingin memeluknya. Memeluk kesunyian yang sungguh indah bagiku. Seperti hari ini.


Mungkin aku hanyalah satu dari sekian juta orang yang terasing oleh keadaan. Aku sendiri dan menyenangi keheningan. Karenanya, aku bisa melihat semua kegundahan dan keinginan hati. Kesunyian yang mengantarkanmu pada kulminasi pemikiran. Dan bergerak menuju cinta yang hakiki. Pemilik kesunyian.


Alangkah indahnya kesunyian ini. Aku bisa sepuas-puasnya bersenggama dengan sepi. Aku bisa mencumbuinya dengan linangan tawa dan airmata. Dalam dalam kehangatan tubuh kesunyian dan kerinduan dari keheningan aku menyatu dengan energi yang ada. Lantas, aku menjadi ada dari ketiadaan ini.
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Gempa tadi pagi asli buat Shock . Huhft ..
Mpe pusing dan menggigil kaki rasanya 

Memang sengaja saya masih bermalas malasan di kasur sehabis adzan , saya memang sedang tidak sholat , Eh , tiba tiba saja serasa ada yang menggoyang , Tapi makin kencang , berlari ke lemari mencari jilbab , huhft saya nggak bisa nemukannya karna gelap , lampu seketika mati  , dan jadilah saya keluar dengan pakai celana Sepeda " pendek ketat " dan Baju tak berlengan warna kuning itu .. Owh .. Masa Allah , saya nggak tau lagi harus gimana.

" Allah paham Tuh "

Anak Mess ribut ngegodain saya dengan penampilan " Aneh ini " karna saya  yang tidak pernah sama sekali melepaskan jilbab selangkah pun  dari pintu Mess ,,

Dalam hati nggak tenang , saya Gulung rambut , sanggul hingga tak " terlalu kusut " nampaknya.
huhft ... Masih Ngucap , dan berbisik " Syukur Syukur nggak ada yang lihat " huhft ..
Tapi saya yakin , pasti ada yang telah sengaja dan tidak melihat saya dengan kondisi seperti itu ..T_T

Maaf kan saya Ya Allah .. Saya Mohon Ampun , sungguh peristiwa tadi pagi diluar kesanggupan saya ...
hmmm...

Pelajarannya adalah :
* Siapkan jaket dan jilbab selalu di gantungan Lemari ..Karna situasi tidak bisa ditentukan belakangan ini  >.<
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar


Share
Tweet
Pin
Share
No komentar


Seperti apa aku memaknai jiwamu
seperti cermin retak bukan pada bingkainya
membelah wajahku  berkaca-kaca

Seperti apa aku memaknai cintamu
seperti kenangan menebar kebencian
dan menyemai dendam

Seperti apa aku memaknai kamu
seperti aku yang menutup pintu
mematikan lampu
dan diam dalam keheningan.


Pantai pandan  Maret '10
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Tadi malam  aku Kesrempet .. "Dukk--- SRETTT .". Stang Sebuah becak rasanya menusuk bagian perut dan pinggangku , Gigi Motor ku dan cagaknnya sampai bengkok nggak berbentuk , NAAs bangetT.. 
padahal aku Nggak ngebut , Tidak seprrti biasanya , bawa Motor selalu diatas 65 km/jam.  Aku bawa Motornya sangat Pelan , Posisi ku juga tidak salah ,sebuah Becak di depanku mutar  balik arah , Tanpa melihat aku dibelakangnya secara mendadak . dan jadilah aku ter " Tatih Tatih " nyampai ke Kantor Hari nih .. Hiks 
Nggak berani Lapor ma orang Tua  , Takutnya yang ada Motor ku Bakal disita , 
Moga Moga Nggak gitu parah , Hari nih rencananya mau periksa ke Dokter Boni , sedikit gembung di daerah betis karna ada luka kecil yang agak dalam ditulang keras ..
Takutnya ini berbahaya .. kalo memar memar dan Ngilunya aku rasakan didaerah Pinggang dan perut, Ya Allah  Smoga Nggak Terjadi Apa Apa .. dengan Tubuhku  Amin ,, Kok ngilu Sekali Pinggangku Hari ini ??

:( 

Saat dalam keadaan sakit seperti ini , aku malah selalu mengingat dialog orang tuaku saat beberapa kali aku jatuh naik motor  :

Ibu : " Itu lah , makanya Jangan cari bahaya , dilarang keluar malam , masih aja ia  keluar malam , ingat mata ia itu .. udah minus 2 pun ..Khawatir sedikit lah  dengan tubuhmu nak "

Ayah : " hmm.. sabar bu , diobatin aja lah .. anaknya itu juga bukan boneka,,, "
 
hehehee,,, Dialog itu Memberikan Kerinduan ... 
Ayah yang " sangat santai " dalam ngadapin setiap apapun dalam hidup , dan ibu dengan Tingkat ke khawatiran yang berlebihan ..
Setidaknya dialog itu bikin segaris senyum dibibirku pagi ini , sambil melihat luka dan merasakan ngilu ngilu ini :) Cepatlah Sore .. aku Ingin Berobat !!
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Newer Posts
Older Posts

About me

Seorang Isteri dan Ibu biasa biasa saja, Bekerja Sebagai Ibu Rumah Tangga dan Akuntan BUMN , Welcome to My Virtual Home :)

TIME

Ikuti Kami di Medsos Lain yah !

  • Apresiasi Sastra
  • Blog Puisi
  • dakwah Muslimah
  • facebook
  • Google+
  • instagram
  • My Facebook
  • pinterest
  • Tanya Jawab Masalah Islam
  • twitter
  • youtube

Categories

  • Cerita Kehamilan
  • Cerita Keluarga
  • FIKSI
  • Menuju Jalan Menyetia
  • TAMBAHKAN CINTA

recent posts

Sponsor

Facebook

Blog Archive

  • November 2018 (1)
  • September 2018 (1)
  • December 2013 (1)
  • May 2013 (5)
  • April 2013 (1)
  • March 2013 (2)
  • December 2012 (2)
  • October 2012 (2)
  • September 2012 (2)
  • July 2012 (1)
  • April 2012 (1)
  • February 2012 (1)
  • December 2011 (1)
  • November 2011 (7)
  • October 2011 (1)
  • September 2011 (1)
  • August 2011 (1)
  • July 2011 (7)
  • April 2011 (1)
  • March 2011 (1)
  • February 2011 (1)
  • January 2011 (1)
  • December 2010 (3)
  • November 2010 (3)
  • October 2010 (3)
  • September 2010 (4)
  • August 2010 (13)
  • July 2010 (12)
  • June 2010 (24)
  • May 2010 (26)
  • April 2010 (32)
  • March 2010 (19)
  • February 2010 (7)
  • January 2010 (1)
  • December 2009 (3)
  • November 2009 (3)
  • July 2009 (1)
  • April 2009 (3)
  • March 2009 (20)
  • February 2009 (2)
  • January 2009 (1)
  • December 2008 (5)
  • November 2008 (11)
  • March 2008 (1)

Created with by ThemeXpose | Distributed by Blogger Templates